Bupati Kuningan Resmikan Solusi Store Pasar Digital (PaDi) UMKM Kuningan di Hotel Purnama Mulia

SERGAP.CO.ID

KAB. KUNINGAN, – Dalam rangka memperluas target pasar produk UMKM di Kabupaten Kuningan, didampingi oleh Kepala Dinas Koperasi, UKM Perdagangan dan Perindustrian, Bupati Kuningan resmikan Solusi Store Pasar Digital (PaDi) UMKM Kuningan di Hotel Purnama Mulia, Jumat (26/3/21).

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, atau UMKM adalah salah satu instrumen penting dalam rantai ekonomi di Indonesia. Pemanfaatan teknologi di era digital bagi UMKM dapat mendukung percepatan pertumbuhan sektor ini.

Untuk itu Kementerian BUMN menghadirkan platform digital untuk memfasilitasi pengembangan potensi pelaku ekonomi lokal di Indonesia yakni Pasar Digital UMKM atau yang dikenal dengan PaDi UMKM.

PaDi UMKM merupakan platform karya anak bangsa yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN, kemudian dikembangkan oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang berperan sebagai pengelola informasi terpusat dan layanan pemasaran business-to-business (B2B).

Sementara itu, delapan BUMN yakni Pembangunan Perumahan (PP), Waskita Karya, Wijaya Karya (Wika), Pupuk Indonesia, PT Pertamina, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani (PNM) akan bertindak sebagai pilot pada delapan kelompok kegiatan UMKM, termasuk UMKM yang diasuh dalam program pembinaan Rumah BUMN dan Community Development Center (CDC) tiap-tiap BUMN. Program penyediaan pendanaan UMKM di fase awal ini disiapkan oleh BRI, Pegadaian, dan PNM, yang kemudian akan dikembangkan oleh BUMN perbankan dan keuangan lain dalam fase berikutnya.

Kehadiran PaDi UMKM memberikan beragam keuntungan baik bagi UMKM, BUMN maupun pemerintah. Bagi UMKM, kemudahan yang diperoleh antara lain akses pasar yang lebih luas hingga BUMN, e-commerce skala lokal dan global, pembiayaan/permodalan, dan insight bagi UMKM untuk peningkatan kualitas produk.

Dalam laporan yang disampaikan Ketua Penyelenggara, Ir. Oki Pitaloka, terdapat 77 UMKM yang ada di Kabupaten Kuningan dari mulai Pasawahan sampai Cilebak. Ia berharap melalui Solusi Store, ekonomi para pelaku UMKM dapat dibangkitkan menuju pasar digital.

“saat ini ada sekitar 32 produk sudah kami posting. kami ingin membuat UMKM meningkat dengan adanya pasar digital ini. mudah-mudahan melalui kerjasama dengan PT. Telkom, semangat yang dibawa oleh UMKM berhasil dan bisa terlaksana” ujarnya.

Menurut Ketua Umum PaDi UMKM sekaligus pendiri Solusi Store PaDi UMKM Kuningan, Achmad Hidayat, S.Psi. pembangunan ekonomi akan lebih mantap jika ditunjang oleh para pelaku UMKM yang memiliki modal semangat dan kepedulian. melalui Komunitas PaDi UMKM di Kabupaten Kuningan, ia mencoba membuat gebrakan dengan sebuah brand dari UMKM.

“saya sangat ingin menggerakan teman-teman UMKM agar mendapatkan strategi pemasaran yang lebih luas secara gotong royong. salah satu caranya adalah dengan melaksanakan program aktivitas kolaborasi dengan PT. telkom indonesia.” ujarnya.

Ia menambahkan, melalui Solusi Store yang tergabung dalam PaDi UMKM, para UMKM dapat menjual produk secara digital dengan mudah, karena Solusi Store memiliki visi misi diantaranya untuk bersinergi dengan pemerintah kabupaten dalam memabangun dan meningkatkan ekonomi pelaku UMKM, dan berupaya meningkatkan produktifitas serta standar produksi yang lebih baik.

Sementara itu, Bupati Kuningan berterima kasih kepada berbagai pihak yang telah berinovasi di tengah pandemi covid-19 yang berdampak pada kegiatan ekonomi sehingga dapat bangkit secara perlahan. menurutnya, sudah saatnya bagi pelaku UMKM untuk beradaptasi dengan era digital.

“Pasar Digital memang tidak terlihat secara fisik, namun pasar digital nyata. Omsetnya bahkan bisa lebih besar dibandingkan pasar yang berwujud. Saya pesan kepada para pelaku UMKM, terus lakukan koordinasi dan lahirkan solusi untuk setiap permasalahan yang ada.” ujar Bupati.

Ia menambahkan, untuk setiap produk UMKM yang akan diual, pilih bahan baku yang berkualitas dan olah secara higienis, tetap perhatikan biaya produksi sehingga dapat dijual dengan harga yang kompetitif.

“Manfaatkan ruang menjadi peluang. Jangan terhalang oleh pandemi. Mari kita songsong era revolusi industri 4.0 yang mengutamakan penggunaan media digital/IT ini.” pungkas Bupati Kuningan.

(Agus M)

Pos terkait

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.