Dinas Kominfo Agam Tidak Komitmen Laksanakan Kontrak Kerjasama Dengan Wartawan

SERGAP.CO.ID

KAB. AGAM, || Komitmen Dinas Kominfo Agam dengan para wartawan tak berkwalitas. Dimana Kominfo mendiamkan kontrak kerjasama yang telah di tanda tangani.

Dinas Kominfo seperti tak bertuan, yang tidak bisa mengambil keputusan, sehingga nasib para wartawan yang telah melakukan kontrak kerjasama terabaikan. (alias tidak jelas).

Sejak bulan Mei 2021 Dinas Kominfo tidak lagi membayar kliping berita media online, dengan alasan dana untuk pembayaran Kliping sudah habis. Sedangkan untuk membayar kliping koran harian dananya tetap ada. Ada Apa?

Sangat disayang pernyataan tersebut muncul dari beberapa pejabat yang membidangi kewartawanan.

Setiap kali di lakukan pembahasan kontrak kerjasama dengan beberapa pejabat yang membidangi, jawaban yang diterima wartawan hanya sebatas jawaban lepas “Disposisi yang di naikan belum turun, masih di meja Bupati” selalu itu jawaban yang di terima. 

Sepertinya  Kominfo melepas tanggung jawabnya, pembicaraan tidak ada ujung pangkalnya yang bisa dijadikan pengangan.

Sebagai wartawan yang telah melakukan kontrak kerjasama, menandatangi kesepakan di atas materai 6000. 

Kalau memang kontrak kerjasama tidak di lanjutkan para wartawan minta kejelasan.

Atau mungkin Kominfo dengan sengaja mempermainkan wartawan. Saat ini para wartawan menunggu kepastian kontrak kerjasama sudah memasuki bulan ketiga.

Dan terkesan Dinas Kominfo tidak konsisten, sebagai Instansi Pemerintah seharusnya tidak membuat ketidaknyaman dengan wartawan.

Wartawan adalah mitra kerja pemerintah. 

Beberapa waktu lalu saat puluhan wartawan yang tergabung pada Sekber, sambangi Rumah Dinas Bupati Agam.

Pada pembicaraan Bupati Andri Warman terucap mengatakan akan berusaha mensejahterakan Wartawan Agam.

Dengan  jelas mengatakan sebagai Bupati Agam, “berupaya untuk mensejahterakan wartawan, kalau ada kebutuhan wartawan boleh lansung kepada saya. “Ucapnya saat itu.

Namun semua itu seperti lantunan “Sya’ir” yang tidak ada maknanya.

Dibuktikan dengan tidak jelasnya Disposisi yang konon telah di naikan oleh Dinas Kominfo.

Untuk  mewujudkan, menjadikan  Agam yang lebih maju, hal yang mustahil jika pihak Kominfo tidak menjaga Keharmonisan dengan wartawan.

(Zam)

Pos terkait

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.