Bundo Kandung Ikatan Keluarga Minang Tasikmalaya Gelar Pengajian Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1443 H 2022

Bundo Kandung Ikatan Keluarga Minang Tasikmalaya Gelar Pengajian Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1443 H 2022

SERGAP.CO.ID

KOTA TASIKMALAYA, || Tinggal menghitung hari bulan suci Ramadhan akan tiba. Ini merupakan Ramadhan ketiga di tengah pandemi Covid-19. Umat muslim di seluruh dunia akan kembali menjalankan ibadah puasa, salat tarawih dan ibadah lainnya dengan protokol kesehatan yang ketat. Kegiatan dan aktivitas khas selama Ramadhan seperti silaturahmi hingga buka puasa bersama masih akan dibatasi demi mencegah penularan virus corona.

Dalam rangka menyambut datangnya bulan suci ramadhan ini, Bundo Kandung IKM Tasikmalaya, menggelar pengajian dan tausiah di Rumah Bapak H. Zul Jam Gadang Jl. Lingkar Dadaha, Kelurahan. Nagarawangi, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat Minggu  13 Maret 2022. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua IKM, Yunasril beserta para jajaran pengurus dan anggota IKM (Ikatan Keluarga Minang) Tasikmalaya dan sekitarnya dengan menegakkan protokol kesehatan.

Caption || Bundo Kanduang Ikatan Keluarga Minang Tasikmalaya dalam rangka penyambutan bulan suci Ramadhan, Marhaban ya ramadhan 1443 H 2022.

 “Alhamdulillah, atas nikmat Allah Yang Maha Kuasa, kita akan memasuki bulan Ramadhan. Mudah-mudahan kita semua diberi keleluasaan iman dan taqwa dalam menjalankan ibadah di bulan penuh berkah ini, meski di tengah pandemi Covid-19 yang belum usai,” ujar Bundo Via Ketua Bundo Kandung IKM saat memberikan sambutan.

Sejalan dengan itu, lanjutnya Bundo Via sebagai Bundo Kandung IKM tentu memiliki kewajiban melakukan pembinaan, memberikan pedoman dan layanan yang terbaik bagi masyarakat Minang, khususnya Bundo-bundo yang tergabung di IKM. Ia mengharapkan seluruh warga Minang tetap menjaga silaturahmi dengan baik selama Ramadhan.

“Tentunya kami harap kepada bundo-bundo semua tidak mengurangi esensi dari kewajiban kita sehari-hari dalam melaksanakan tugas masing-masing. Tahun ini adalah tahun ketiga kita berpuasa di masa pandemi, tentunya menjadi berbeda dengan ritual-ritual yang kita lakukan sebelum pandemi. Pada kesempatan yang baik ini mari kita sama-sama saling memaafkan dan saling mendoakan,” ujar Bundo Via.

Sementara itu, Ustadz Ahmad Fakih dalam tausiyahnya menyampaikan ada 3 hal yang harus dijaga dan dilaksanakan selama menjalankan ibadah puasa, yaitu menjaga iman, menjaga aman dan menjaga imun.

“Kita harus bersyukur kepada Allah yang memberikan kita keimanan, dan kita harus menjaga iman kita sesuai rukun iman. Selanjutnya kita juga harus menjalankan kewajiban aman yaitu dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan selama kita menjalankan ibadah puasa di tengah pandemi. Yang ketiga adalah wajib menjaga imun dengan memperhatikan pola hidup bersih dan sehat,” kata Ustadz Ahmad Fakih.

Beliau melanjutkan, tahun ketiga menjalankan ibadah puasa di tengah pandemi ini tentunya umat muslim sudah memiliki bekal dan pengalaman. Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam menjalani Ramadhan di tengah pandemi. Pertama, menyambut Ramadhan, dan yang kedua bagaimana menghadapi situasi pandemi di bulan Ramadhan.

“Dalam menyambut bulan Ramadhan kita harus siap sebagaimana menyambut tamu yang akan berkunjung ke rumah kita. Tentu kita harus menyiapkan segala sesuatu sesuai dengan protokol kesehatan, untuk menghargai tamu tersebut. Sehingga kita bisa memuliakan tamu yang berkunjung. Apalagi Ramadhan bukan bulan biasa, melainkan bulan suci yang banyak limpahan rahmat. Kita sambut Ramadhan dengan ibadah serta iman dan taqwa yang terus meningkat dari waktu ke waktu. “ Pungkasnya Uatadz Ahmad Fakih.

(Hen)

Pos terkait

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.